Tomcat Serangga Beracun : Cara Menghindari Tomcat
Tomcat Serangga Beracun : Cara Menghindari Tomcat -Â Sahabat Udin_komplonk,
di Surabaya diberitakan saat ini lagi kena serangan serangga kecil
namun mempuyai toksi atau racun yang lebih berbahaya dari bisa Ular
Cobra. Serangga berbahaya ini dinamakan Tomcat, nama latinnya adalah Paederus fasciatus.
 Di Surabaya hewan kecil berbahaya ini lebih dikenal dengan
nama Semut Semai, Semut Kayap atau Charlie. serangga atau kumbang
memiliki ciri-ciri sebagai berikut: ukuran kurang daripada 1 cm panjang.
Badannya berwarna kuning gelap di bagian atas, bawah abdomen dan kepala
berwarna gelap. Bagian tengah abdomen yang berwarna hijau tua mempunyai
sepasang sayap keras. Berikut penampakan atau gambar hewan berbahaya
Tomcat:
Tomcat Serangga Berbahaya
Serangga Tomcat secara otomatis akan
mengeluarkan cairan apabila terjadi sentuhan atau benturan dengan kulit
manusia secara langsung. Bisa juga dengan sentuhan tidak langsung
melalui handuk, baju atau alat lain yang tercemar oleh racun tomcat
tersebut. Itu sebabnya, jika sudah terkena dermatitis otomatis seperti
seprei dan uba rampe-nya, handuk maupun alat-alat yang disinyalir
terkena racun tomcat harus dibersihkan. Bersentuhan dengan kumbang ini
saat merayap atau tidur, menghancurkannya pada badan atau mengosok
dengan jari yang kotor akan menyebabkan konjunktivitis dan penyakit
kulit yang teruk yang dikenali sebagai ‘:dermatitis linearis’:,
‘aederus (kumbang rove/ staphylinidae) dermatitis, waspadalah …. !!!!!
Cara Mengatasi Tomcat
Serangan Hewan mini berbahaya Tomcat ini
memang sangat berbahaya, tapi jangan panik jika menemukan atau badan
atau tubuh anda dihinggapi Tomcat, berikut cara mengatasi agar terhindar
dari Tomcat:
- Bila ada tomcat yang hinggap di tubuh, jangan sesekali mencoba mengusir dengan menepuknya. Pasalnya, jika itu dilakukan, tomcat akan mengeluarkan racun.
- Untuk menjatuhkan tomcat, cukup menggoyangkan bagian badan hingga serangga itu terjatuh. Kemudian barulah menginjaknya hingga mati menggunakan alas kaki. Dengan begitu tomcat tidak akan mengeluarkan toksin-nya.
- Setelah berhasil dimatikan dengan diinjak, seseorang harus langsung membersihkan noda yang ada di lantai, agar toksin yang ada tidak tersentuh.
- Jika seseorang sudah terlanjur terkena infeksi sehingga menyebabkan luka, jangan sampai luka yang masih basah terkena sinar matahari. Hal ini dapat menyebabkan bekas hitam dari luka sulit dihilangkan.
- Bila telanjur kena toksin, segera membilasnya dengan air serta sabun. Baru kemudian gunakan salep anti gatal.
- Untuk Salep yang direkomendasikan adalah salep Acyclovir 5 persen yang bisa didapatkan di toko obat atau apotek terdekat.
Demikianlah artikel sederhana yang membahas tentang Tomcat Serangga Beracun : Cara Menghindari Tomcat, semoga artikel ini tetunya dapat memberikan informasi bagi kita semua.[ps]